Wanita menangis bukan karena dia lemah tetapi disaat hati
benar-benar sakit dan tidak ada yang bisa mengerti keadaanya mungkin menangis
adalah salah satu ungkapan yang dia lakukan. Banyak wanita yang apabila
mengalami masalah terutama dengan orang yang disayang sebelum dia mengeluarkan
air mata maka rasanya masih sesak di hati, tetapi setelah air mata itu keluar
maka rasa sesak itupun sedikit demi sedikit akan hilang. Saat wanita sudah
benar2 tersakiti hanya air mata yang biasa ia gunakan untuk mengungkapkan
hatinya yang sakit.
Ketika wanita merasa kehilangan sesuatu dalam dirinya maupun dalam
hidupnya mereka akan menangis. Hal ini tidak lepas dari sifat wanita yang
selalu menjaga apapun yang dimilikinya. Wanita yang tegar akan menerima dengan
ikhlas namun dibalik keikhlasan itu kemudian dia menangis terkadang tak ada
orang lain yang melihatnya. Sebagian lagi ketika merasa kehilangan sesuatu,
mereka akan meluapkan perasaannya dengan tangisan. Pada saat wanita merasa
dirinya telah di bohongi perasaan kecewa, dan sedihlah yang timbul. Pada saat
situasi seperti ini wanita cenderung diam dan menyesali keaadan kenapa sampai
di bohongi. Akhirnya terkadang tanpa sadar dalam lamunannya wanita mengeluarkan
airmatanya tapi setelah mengelurkan air mata itu ada sedikit persaan legah bagi
seorang wanita. Wanita selalu ingin diperhatikan oleh pasangannya seperti saat
ulang tahun misalnya. Ketika pasangannya lupa hari ulang tahunnya maka reaksi
yang timbul adalah rasa kecewa dan sedih yang berujung dengan airmata yang
keluar. Wanita selalu ingin dikenang dan tidak mau dilupakan, maka ketika dia
dilupakan wanita cenderung sedih dan menangis.
Banyak lelaki yag berperasangka bahwa wanita yang menangis itu sedang mengeluarkan senjata terampuhnya,
tapi bukan itu melainkan justru berarti dia
sedang mengeluarkan senjata terakhirnya bukan berarti dia tidak berusaha
menahannya,melainkan karena pertahanannya sudak tak mampu lagi membendung air
matanya.
Karena wanita
juga seorang manusia yang memiliki perasaan.Kami tidak pernah menuntut banyak
kecuali pengertian. Kadang kami terlihat manja, banyak maunya, atau mungkin di
mata lelaki seperti kalian, kami ini hanyalah makhluk yang menyusahkan. Tapi
ketahuilah, kami masih tetap berdiri tegar meski kalian tengah menghantam kami
dengan banyak rasa sakit yang mendera. Kami masih tetap seperti orang yang sama ketika kalian
berusaha pergi dan menghindar lantas datang kembali membawa asa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar